RI-SATU.id, Bogor - Dalam rangka menegakkan ketertiban umum dan menjaga kenyamanan masyarakat, Satol PP Kabupaten Bogor terus melakukan penataan di berbagai wilayah.
Dengan menertipkan ratusan pedagang kaki lima (PKL) dan bangunan liar yang menempati fasilitas umum.
Penataan kawasan Cibinong Raya yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor merupakan bagian dari program strategis dalam menciptakan wilayah yang tertata, nyaman, dan mendukung pertumbuhan kawasan perkotaan, Dari penataan tersebut telah di capai sejumlah hasil yang signifikan, baik dari aspek fisik maupun non fisik, salah satu hasil utama dari penertiban bangunan semi permanen non permanen milik pedagang kaki lima(PKL)
di berbagai kecamatan yang termasuk dalam kawasan cibinong raya.
1, Kecamatan Cibinong 357 bangunan PKL
2, kecamatan Suka raja 16 bangunan PKL
3, Kecamatan Bohong gede 6 bangunan PKL
4, Kecamatan Citeureup 346 bangunan PKL
5. kawasan Gor Pakan sari ( kecamatan Cibinong) 588 bangunan PKL
Total di wilayah Cibinong raya 1,313 unit, Penertiban PKL di luar kawasan Cibinong raya
1, Kecamatan Ciawi 38 bangunan liar dan lapak PKL
2. Kecamatan Cisarua 130 lapak PKL
3.Kecamatan Cilengsi 176 lapak PKL
4, Kecamatan Parung 40 bangunan liar dan lapak PKL.
5. Kecamatan Gunung sindur 39 bangunan liar dan lapak PKL
total keseluruhan bangunan dan lapak PKL yang telah di tertipkan 1,736 unit.
Penataan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor dalam menciptakan tata ruang yang yang lebih baik, memerindah wilayah kota serta meningkatkan kenyamanan dan keteraturan di wilayah perkotaan.
Dasar hukum penertiban ini mengacu pada :
. Perda kabupaten Bogor tahun 2015
. Perbub no ; 81 tahun 2021
. Surat edaran Satpol PP kabupaten Bogor no: 300.1.2/84 tribun tahun 2025.
Untuk menjaga hasil penataan Satpol PP juga melaksanakan patroli rutinsetipa hari.
kegiatan ini pengawasan ini menjadi bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor dan menciptakan ruang kota yang tertip aman, dan nyaman bagi warga, dengan tegas dan humanis ini mendapatkan apresiasi masyarakat yang merasakan manfaat dari 'lingkungan yang lebih tertib.
(Richard)